Background

Iklan atau dalam bahasa Indonesia formalnya pariwara adalah promosi barang, jasa, perusahaan dan ide yang harus dibayar oleh sebuah sponsor. Pemasaran melihat iklan sebagai bagian dari strategi promosi secara keseluruhan. Komponen lainnya dari promosi termasuk publisitas, relasi publik, penjualan, dan promosi penjualan.
Terdapat beberapa jenis iklan yaitu :
1.    Iklan Baris/
Iklan baris mengutamakan informasi yang paling inti yang perlu diketahui oleh peminatnya. Karena itu biasanya iklan baris hanya memuat informasi seperlunya dan hanya membutuhkan beberapa baris saja. Biasanya koran-koran mensyaratkan iklan baris minimal 2-3 baris dilengkapi sekali dengan laman,nomor telefon dan sebagainya untuk menambah keberkesanan iklan baris tersebut.
Karena tidak menggunakan gambar sebagai daya tariknya, iklan baris dimuat secara berkelompok sesuai dengan isinya. Misalnya, kelompok barang yang dijual dipasang dalam baris yang berbeda dengan kelompok barang yang dicari. Selanjutnya, barang-barang yang dijual pun diklasifikasikan lebih jauh: tanah, rumah, mobil, motor, dll.
2.    Iklan Komersil
Informasi sebuah produk penjualan dan promosi penjualan. Iklan komersil biasanya ditayangkan di televise maupun di jalan – jalan dalam bentuk poster maupun spanduk dengan gambar dan tulisan yang menarik.
3.    Reklame
Reklame adalah media periklanan besar, yang biasa ditempatkan pada area yang sering dilalui, misalnya pada sisi persimpangan jalan raya yang padat. Reklame berasal dari kata re-clamare (bahasa Latin: Re=berulang, clamare=seruan).
Reklame berisi iklan yang ditujukan untuk dilihat pejalan kaki maupun pengendara kendaraan bermotor yang melewatinya. Reklame umumnya berisi ilustrasi yang besar dan menarik, disertai dengan slogan.
Di Indonesia, terdapat kecenderungan membedakan reklame dan iklan berdasarkan kategori penempatannya; sehingga reklame digunakan untuk menyebutkan media periklanan ruang luar , sedangkan iklan untuk menyebutkan media periklanan ruang dalam.
Bila ditinjau dari etimologinya, reklame dan iklan mempunyai makna yang setara. Iklan dari kata i'lan (bahasa Arab) berarti pengumuman, dan reklame berarti seruan yang berulang; maka kedua istilah yang terkait dengan media periklanan ini mengandung makna yang setara yaitu untuk kegiatan penyampaian informasi kepada masyarakat atau khalayak sasaran pesan.

 
CONTOH IKLAN  :

1.      Iklan dengan tema Kesehatan ( Reklame )


2.   Iklan Komersil



OOAD
( Object Oriented Analysis & Desain )

Object Oriented Analysis
            Object - oriented analysis adalah suatu metoda analisis yang memeriksa syarat syarat dari sudut pandang kelas-kelas dan objek-objek yang ditemui pada ruang lingkup permasalahan dengan tujuan untuk memahami domain masalah dan meningkatkan ketelitian, konsistensi, kelengkapan analisis. Mendefinisikan kebutuhan - kebutuhan sistem melalui skenario atau penggunaan kasus - kasus. Kemudian, membuat suatu model obyek (class) dengan kemampuan memenuhi kebutuhan-kebutuhan (attributes). Outputnya berupa model kebutuhan-kebutuhan, biasanya menggunakan CRC Card (classresponsibility - collaborator). Memberikan gambaran rinci dari suatu sistem dan mengidentifikasi “WHAT” → kebutuhan fungsional (Use Cases) dengan identifikasi: objects, classes, operations, object relationships, object interations. Kemudian membangun model-model di dunia nyata dengan menggunakan tampilan Object Oriented.
Hasil analisis berorientasi objek adalah deskripsi dari apa sistem secara fungsional diperlukan untuk melakukan, dalam bentuk sebuah model konseptual. Itu biasanya akan disajikan sebagai seperangkat menggunakan kasus, satu atau lebih UML diagram kelas, dan sejumlah diagram interaksi. Tujuan dari analisis berorientasi objek adalah untuk mengembangkan model yang menggambarkan perangkat lunak komputer karena bekerja untuk memenuhi seperangkat persyaratan yang ditentukan pelanggan.
UML (Unified Modeling Language) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik/gambar untuk memvisualisasi, menspesifikasikan, membangun, dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan software berbasis OO (Object-Oriented). UML sendiri juga memberikan standar penulisan sebuah sistem blue print, yang meliputi konsep bisnis proses, penulisan kelas-kelas dalam bahasa program yang spesifik, skema database, dan komponen-komponen yang diperlukan dalam sistem software. Unified Model Language (UML) adalah bahasa universal untuk :
·         memvisualisasikan grafis model yang tepat.
·         menetapkan model yang tepat, lengkap, dan tidak ambigu untuk mengampil      semua keputusan penting dalam analisis, desain dan implementasi.
·         membangun model yang dapat dihubungkan langsung dengan bahasa pemrograman.
·         mendokumentasikan semua informasi yang dikumpulkan oleh tim sehingga memungkinkan untuk berbagi informasi.


Object Oriented Desain
            Object-oriented design adalah metode untuk mengarahkan arsitektur perangkat lunak yang didasarkan pada manipulasi objek-objek sistem atau subsistem. Model kebutuhan-kebutuhan yang dibuat pada fase analisis diperkaya dalam fase perancangan. Kadang-kadang ditambahkan lebih banyak lagi atribut dan pelayanan dan ditambahkan antarmuka obyek-obyek. Object Oriented Design bertujuan untuk mengoptimalkan maintainability, reusability, enhancebility dan reliability. Memberikan blueprint untuk implementasi dan menspesifikasi “HOW” dengan menspesifikasi class definitions, class categories, subsystems, system architectures. Object Oriented Design merupakan Object-Oriented Analysis dengan tambahan rincian implementasi.

Karakteristik dari Objek

1. Objek
  • Objek adalah benda secara fisik dan konseptual yang ada di sekitar kita. Sebuah objek memiliki keadaan sesaat yang disebut state.
  • Objek dapat kongkrit, seperti halnya arsip dalam sistem, atau konseptual seperti kebijakan penjadwalan dalam multiprocessing pada sistem operasi.
  • Dua objek dapat berbeda walaupun bila semua nilai atributnya identik.
           Gambar 1. Macam – macam  Objek


2. Kelas Objek
Kelas merupakan gambaran sekumpulan Objek yang terbagi dalam atribut, operasi, metode, hubungan, dan makna yang sama.
  • Suatu kegiatan mengumpulkan data (atribut) dan perilaku (operasi) yang mempunyai struktur data sama ke dalam satu grup.
  • Kelas Objek merupakan wadah bagi Objek. Dapat digunakan untuk menciptakan Objek.
  • Objek mewakili fakta/keterangan dari sebuah kelas.
 
                 Gambar 2. Kelas dan Objek

Istilah-istilah Objek
  • Atribut : Data item yang menegaskan Objek.
  • Operasi : Fungsi di dalam kelas yang dikombinasikan ke bentuk tingkah laku kelas.
  • Metode : Pelaksanaan prosedur (badan dari kode yang mengeksekusi respon terhadap permintaan objek lain di dalam sistem).

Karakteristik metodologi berorientasi Objek
Metodologi pengembangan sistem berorientasi objek mempunyai tiga karakteristik utama :
1. Encapsulation (Pengkapsulan)
  • Encapsulation merupakan dasar untuk pembatasan ruang lingkup program terhadap data yang diproses.
  • Data dan prosedur atau fungsi dikemas bersama-sama dalam suatu objek, sehingga prosedur atau fungsi lain dari luar tidak dapat mengaksesnya.
  • Data terlindung dari prosedur atau objek lain, kecuali prosedur yang berada dalam objek itu sendiri.
2. Inheritance (Pewarisan)
  • Inheritance adalah teknik yang menyatakan bahwa anak dari objek akan mewarisi data/atribut dan metode dari induknya langsung.
  • Atribut dan metode dari objek dari objek induk diturunkan kepada anak objek, demikian seterusnya.
  • Inheritance mempunyai arti bahwa atribut dan operasi yang dimiliki bersama di anatara kelas yang mempunyai hubungan secara hirarki.
  • Suatu kelas dapat ditentukan secara umum, kemudian ditentukan spesifik menjadi subkelas. Setiap subkelas mempunyai hubungan atau mewarisi semua sifat yang dimiliki oleh kelas induknya, dan ditambah dengan sifat unik yang dimilikinya.
  • Kelas Objek dapat didefinisikan atribut dan service dari kelas Objek lainnya.
  • Inheritance menggambarkan generalisasi sebuah kelas.
3. Polymorphism (Polimorfisme)
  • Polimorfisme yaitu konsep yang menyatakan bahwa seuatu yang sama dapat mempunyai bentuk dan perilaku berbeda.
  • Polimorfisme mempunyai arti bahwa operasi yang sama mungkin mempunyai perbedaan dalam kelas yang berbeda.
  • Kemampuan objek-objek yang berbeda untuk melakukan metode yang pantas dalam merespon message yang sama.
  • Seleksi dari metode yang sesuai bergantung pada kelas yang seharusnya menciptakan Objek.

Pemodelan berorientasi Objek
Pemodelan sebagai teknik desain
Teknik pemodelan objek menggunakan tiga macam model untuk menggambarkan sistem, diantaranya adalah sebagai berikut:      
1. Model Objek
  • Model objek menggambarkan struktur statis dari suatu objek dalam sistem dan relasinya.
  • Model objek berisi diagram objek. Diagram objek adalah graph dimana nodenya adalah kelas yang mempunyai relasi antar kelas.

2. Model Dinamik
  • Model dinamik menggambarkan aspek dari sistem yang berubah setiap saat.
  • Model dinamik dipergunakan untuk menyatakan aspek kontrol dari sistem.
  • Model dinamik berisi state diagram. State diagram adalah graph dimana nodenya adalah state dan arc adalah tarnsisi antara state yang disebabkan oleh event.
3. Model Fungsional
  • Model fungsional menggambrakan transformasi nilai data di dalam sistem.
  • Model fungsional berisi data flow diagram. DFD adalah suatu graph dimana nodenya menyatakan proses dan arcnya adalah aliran data.

Model Berorientasi objek
Sebuah model objek menangkap struktur statis dari sistem dengan menggambarkan objek dalam sistem, hubungan antara objek, serta atribut dan operasi yang merupakan karakteristik setiap kelas dan objek.
Model berorientasi objek lebih mendekati keadaan nyata, dan dilengkapi dengan penyajian grafis dari sistem yang sangat bermanfaat untuk komunikasi dengan user dan pembuatan dokumentasi struktur dari sistem.
1.   Objek dan Kelas
  Objek
  • Objek didefinisikan sebagai konsep, abstraksi atau benda dengan batasan dan arti untuk suatu masalah.
  • Semua objek mempunyai identitas yang berbeda dengan lainnya.
  • Istilah identitas berarti bahwa objek dibedakan oleh sifat yang melekat dan bukan dengan uraian sifat yang dimilikinya.
  • Contohnya : kembar identik, walaupun mereka nampak seperti sama, tetapi merupakan dua orang yang berbeda.
  • Kadang-kadang objek berarti suatu barang, maka digunakan istilah object instance, dan object class untuk menunjukkan satu grup dari barang yang sama.
Kelas
  • Suatu object class menggambarkan kumpulan dari objek yang mempunyai sifat (atribut), perilaku umum (operasi), relasi umum dengan objek lain dan semantik umum.
  • Contoh : Orang, perusahaan , binatang, proses adalah objek.
  • Setiap orang mempunyai umur, IQ, dan mungkin pekerjaan. Setiap proses mempunyai pemilik, prioritas, list dari sumber daya yang dibutuhkan.
  • Objek dan object class sering sama sebagai benda dalam deskripsi masalah.
2.   Diagram Objek
Diagram objek melengkapi notasi grafik untuk pemodelan objek, kelas dan relasinya dengan yang lain. Diagram objek bermanfaat untuk pemodelan abstrak dan membuat perancangan program.
Kelas dan Objek
Konsep fundamental dalam analisis berorientasi objek adalah objek itu sendiri. Sebuah objek adalah sebuah entitas yang mencakup data dan metode. Kelas merupakan satu atau lebih objek dengan persamaan atribut dan metode, sedangkan kelas-&-objek adalah kelas dengan satu atau lebih objek di dalamnya. Nama kelas adalah kata benda tunggal, atau kata sifat dan kata benda. Nama dari kelas-&-objek harus dapat menjelaskan objek tunggal dari suatu kelas.

 
Gambar 3. Notasi untuk kelas dan kelas-&-objek

Struktur Objek dan Hirarki Kelas
Struktur kelas dibagi dua macam, yaitu Whole-Part Structure dan Gen-Spec Structure.
  • Whole-Part Structure memperlihatkan hirarki dari suatu kelas sebagai komponen dari kelas lain yang disebut juga sub objek. Contohnya, kelas Mobil adalah Whole dan komponennya Mesin, Rangka, dan lain-lain, merupakan Part1, Part 2, …, Part n.

  
Gambar 4. Notasi untuk whole-part structure

·         Gen-Spec Structure memperlihatkan kelas sebagai spesialisasi dari kelas di atasnya. Kelas yang mempunyai sifat umum disebut Generalization, Superclass atau Topclass, sedangkan kelas yang mempunyai sifat khusus disebut Specialization.


 
Gambar 5. Notasi untuk gen-spec structure
 
Contohnya, kelas Mobil adalah Generalization, sedangkan Sedan, Truk, Minibus, dan lain-lain merupakan Specizlization1, Specialization2, …, Specialization n, yaitu kelas yang mempunyai sifat khusus.
Atribut
Atribut menggambarkan data yang dapat memberikan informasi mengenai kelas atau objek dimana atribut tersebut berada.


 

Gambar 6. Notasi untuk atribut
Metode
Metode (method) disebut juga service atau operator adalah prosedur atau fungsi seperti yang terdapat dalam bahasa Pascal pada umumnya, tetapi cara kerjanya agak berlainan. Metode adalah subprogram yang tergabung dalam objek bersama-sama dengan atribut. Metode dipergunakan untuk pengaksesan terhadap data yang terdapat dalam objek tersebut.

Gambar 7. Notasi untuk metode

Pesan(Message)
Message merupakan cara untuk berhubungan antara satu objek dengan objek lain. Suatu pesan dikirimkan oleh suatu objek kepada objek tertentu dapat digambarkan dengan anak panah.
 




Gambar 8. Notasi untuk message


















Hubungan Antara OOA dengan OOD


















                    Hubungan Model Analisis dengan Model Desain

            Ada hubungan yang sangat erat antara Object-oriented analysis dan teknologi object oriented yang lain. Diantaranya yaitu Object-Oriented Database, Object-Oriented Design, and Object-Oriented Programming Languages. Dalam penerapannya semua metode itu digunakan secara keseluruhan dalam project disebut dengan metode object-oriented. Jika hanya melakukan analisis saja dengan metode object-oriented dan tidak diikuti dengan design dan programming dengan metode yang sama tentunya akan menambah kesulitan dalam pengambangannya. Dalam kenyataannya ketiga metode diatas tidak bisa dilepaskan satu sama lain. Karena memang untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari metode object-oriented, ketiganya harus ada.